Apa kelemahan psikologis Anda?

Para psikolog percaya bahwa manusia mempunyai beberapa kelemahan dalam hidup, dan kelemahan tersebut membuat manusia mudah terpengaruh oleh dunia luar.

Setiap orang memiliki kelemahan psikologis manusia. Sedikit banyak, Anda akan menemui beberapa kelemahan psikologis yang tidak dapat Anda kendalikan sendiri. Hanya dengan melihatnya dengan jelas Anda dapat membimbing diri sendiri dengan lebih baik.

Setiap orang memiliki psikologi dua sisi, dengan sisi kuat dan sisi lemah. Kelemahan psikologis akan membuat Anda kurang percaya diri dalam hidup dan menghambat gizi Anda sendiri. Kita harus meninggalkan kelemahan psikologis, lalu apa saja kelemahan psikologis yang umum?

Delapan kelemahan psikologis yang umum:

  1. Kecurigaan

Orang yang curiga selalu membuat hubungan sebab akibat untuk menjelaskan mengapa orang lain berperilaku dan berbicara seperti itu. Jika seorang wanita melihat seseorang berbicara dengan suara pelan, dia mengira orang tersebut sedang membicarakannya.

  1. Mengupayakan keadilan

Berjuang untuk mendapatkan hasil yang benar-benar adil, selalu mengeluh tentang ketidakadilan dunia, dan membenci orang yang lebih baik dari dirinya.

  1. Seharusnya teori

Emosi banyak orang dimanipulasi oleh ’teori seharusnya’. Misalnya, jika saya bersikap baik kepada seseorang, dia harus mengucapkan terima kasih kepada saya, jika tidak, dia akan depresi.

  1. Ketergantungan

Beberapa orang bergantung pada lawan jenis dan tidak dapat mendukung kehidupan emosional mereka begitu mereka pergi. Cara terbaik untuk keluar dari jebakan emosional ini adalah dengan menjadi mandiri.

  1. Meminta persetujuan

Banyak orang menganggap mendapatkan persetujuan orang lain sebagai kekuatan pengendali yang kuat. Intinya adalah: ‘jangan percaya pada diri sendiri’.

  1. Kegilaan Sempurna

Orang perfeksionis menuntut segala sesuatu yang dilakukannya atau orang lain harus sempurna, namun pada akhirnya membuat dirinya atau orang lain tidak bisa diterima.

  1. Sikap merasa benar sendiri

Orang yang mementingkan diri sendiri selalu berdalih bahwa sifatnya sulit dan tidak mau mengubah atau mengembangkan dirinya. Faktanya, saya takut menahan diri dan memohon maaf.

  1. Maniak yang merasa bersalah

Rasa bersalah yang berlebihan adalah rasa tanggung jawab yang cacat, dan seseorang selalu mengambil inisiatif untuk mengambil tanggung jawab yang bukan miliknya. Suasana hati seperti ini secara alami sangat berbahaya bagi tubuh dan pikiran.

Jadi apa kelemahan psikologis Anda? Ujilah.

saran terkait

💙 💚 💛 ❤️

Jika situs web ini bermanfaat bagi Anda dan teman-teman yang memenuhi syarat bersedia memberikan imbalan kepada Anda, Anda dapat mengklik tombol hadiah di bawah untuk mensponsori situs web ini. Dana penghargaan akan digunakan untuk pengeluaran tetap seperti server dan nama domain. Kami akan memperbarui penghargaan Anda secara berkala ke catatan penghargaan. Anda juga dapat membantu kami bertahan secara gratis dengan mengklik iklan di halaman web, sehingga kami dapat terus membuat lebih banyak konten berkualitas tinggi! Anda dipersilakan untuk berbagi dan merekomendasikan situs web ini kepada teman-teman Anda. Terima kasih atas kontribusi Anda pada situs web ini. Terima kasih semuanya!

Komentar