Apakah Anda sering terbangun oleh jam weker di pagi hari lalu menekan tombol snooze karena ingin tidur lebih lama? Apakah menurut Anda hal ini membuat Anda merasa lebih nyaman dan energik? Faktanya, hal tersebut dapat memengaruhi kesehatan fisik dan mental Anda. Mari kita bahas mengapa menekan alarm di pagi hari dan tidur lebih lama merupakan kebiasaan buruk, serta cara menghentikannya.
Peran dan kualitas tidur
Tidur adalah salah satu aktivitas penting kita sehari-hari, menghabiskan sepertiga waktu kita. Tidur tidak hanya memungkinkan tubuh kita beristirahat dan memulihkan diri, tetapi juga memengaruhi suasana hati, ingatan, pembelajaran, kreativitas, dan banyak lagi. Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa kualitas dan kuantitas tidur berkaitan erat dengan kesehatan dan kebahagiaan kita. Kurang tidur atau kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan kita merasa lelah, mengantuk, tidak dapat berkonsentrasi, depresi, dan menurunnya kekebalan tubuh di siang hari. Sebaliknya, tidur yang cukup dan kualitas tidur yang baik akan membuat kita lebih energik, efisien, bahagia, dan sehat sepanjang hari.
Keteraturan dan stabilitas tidur
Lantas, bagaimana cara menjamin kualitas dan kuantitas tidur? Selain memperhatikan lingkungan tidur, postur tubuh, pola makan dan faktor lainnya, ada faktor lain yang sangat penting yaitu keteraturan dan kestabilan tidur. Artinya, kita harus berusaha untuk tidur dan bangun pada waktu yang tetap setiap hari. Hal ini dapat membantu kita membentuk ritme sirkadian yang baik dan memungkinkan tubuh dan otak kita beradaptasi dengan pola kerja dan istirahat yang tetap, sehingga meningkatkan efisiensi dan kualitas tidur. Penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan tidur yang teratur dapat mengurangi kantuk dan kantuk di siang hari, meningkatkan konsentrasi dan daya ingat, serta meningkatkan suasana hati dan kesehatan mental. Anak-anak, remaja, dan orang dewasa dapat memperoleh manfaat dari rutinitas tidur yang teratur.
Tidur akhir pekan
Jadi, bolehkah kita bersantai di akhir pekan dan tidur larut malam serta bangun larut malam? Jawabannya adalah tidak dianjurkan. Karena tubuh dan otak kita tidak mengetahui hari apa dalam seminggu, mereka hanya mengatur keadaan fisik dan mental kita sesuai dengan ritme sirkadian kita. Jika kita mengubah jadwal tidur di akhir pekan, hal ini akan mengganggu ritme sirkadian kita, menyebabkan kebingungan dan ketidaknyamanan pada tubuh dan otak kita. Hal ini akan membuat kita sulit bangun di Senin pagi, merasa lelah dan frustasi, sehingga mempengaruhi efisiensi kerja dan belajar kita. Oleh karena itu, kita harus berusaha menjaga waktu tidur akhir pekan kita tetap sama dengan waktu tidur hari kerja, sehingga kita dapat bangun dengan mudah dan bahagia setiap pagi, sehingga memberi kita awal yang baik untuk hari itu.
Bahaya menekan jam weker di pagi hari dan tidur lebih lama
Sekarang setelah kita mengetahui pentingnya keteraturan dan stabilitas tidur, kita harus memahami bahwa menekan jam alarm di pagi hari dan kemudian tidur sebentar adalah kebiasaan yang buruk. Karena hal tersebut akan merusak kestabilan waktu bangun kita dan meningkatkan variabilitas waktu bangun kita, sehingga mempengaruhi ritme sirkadian kita. Apalagi saat kita menekan tombol snooze, kita tidak akan memasuki tidur nyenyak, melainkan tidur dangkal. Oleh karena itu, menekan jam weker di pagi hari dan tidur sebentar tidak akan membuat kita lebih nyaman dan berenergi, melainkan akan membuat kita semakin lelah dan semakin parah.
Cara menghilangkan kebiasaan menekan jam weker di pagi hari dan tidur sebentar
Untuk menghilangkan kebiasaan menekan jam weker di pagi hari dan tidur lebih lama menuntut kita untuk memiliki pengendalian diri dan ketekunan yang cukup. Karena kebiasaan ini seringkali terbentuk pada saat kita paling mengantuk, sehingga sulit bagi kita untuk mengambil keputusan yang baik pada saat itu. Oleh karena itu, kita perlu mempersiapkan diri terlebih dahulu dan menerapkan beberapa strategi efektif untuk membantu kita mengatasi kebiasaan ini. Berikut beberapa metode yang mungkin bisa membantu:
-Tetapkan waktu tidur yang wajar untuk memastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup setiap hari untuk menghindari kesulitan bangun di pagi hari karena kurang tidur.
- Atur jam alarm yang sesuai dan pilih nada dering yang membuat Anda merasa nyaman dan bahagia. Hindari penggunaan nada dering yang terlalu menjengkelkan atau mengganggu.
- Letakkan jam alarm jauh dari tempat tidur sehingga Anda harus bangun untuk mematikannya dan menghindari menekan tombol snooze di tempat tidur.
- Setelah bangun tidur segera lakukan beberapa aktivitas seperti mencuci muka, minum air putih, berolahraga, mendengarkan musik, dan lain-lain, agar perlahan bangun dan mengaktifkan tubuh dan otak.
- Beri diri Anda beberapa insentif, seperti menetapkan beberapa tujuan dan penghargaan awal, atau menemukan pasangan pagi untuk mengawasi dan menyemangati satu sama lain.
Kesimpulan
Menekan jam weker di pagi hari lalu tidur sebentar merupakan kebiasaan yang tidak baik bagi kesehatan fisik dan mental kita. Sebaiknya kita berusaha menghilangkannya dan mengembangkan kebiasaan tidur yang teratur agar kita dapat menikmati pagi yang indah setiap hari hari. Jika Anda juga memiliki kebiasaan ini, sebaiknya coba metode di atas untuk mengetahui apakah ini membantu Anda. Jika Anda memiliki saran atau pengalaman lain, silakan bagikan kepada kami di kolom komentar. Terima kasih telah membaca, semoga Anda mendapatkan tidur yang nyenyak dan kehidupan yang baik!
Tes psikologi online gratis
Tes online gratis skala pengukuran diri kualitas tidur
Alamat pengujian: www.psyctest.cn/t/ROGKjAdE
Tautan ke artikel ini: https://m.psyctest.cn/article/PqxDg45v/
Jika artikel asli dicetak ulang, harap sebutkan penulis dan sumbernya dalam bentuk tautan ini.